
Jakarta, CNN Indonesia —
Telkomsel masih merajai berbagai kategori dalam riset kualitas jaringan di Indonesia, termasuk konsistensi dan sebaran jaringan. 3 dan XL menyusul di peringkat berikutnya.
Hal itu berdasarkan hasil riset perusahaan analitik seluler global OpenSignal berjudul “Indonesia Mobile Network Experience Report” periode 1 Februari hingga 1 Mei. Pengukuran dilakukan dalam skala 0-100, 0-10, dan Mbps, serta persen waktu berdasarkan tiap kategori.
Kategorinya terbagi atas overall experience (video experience, games experience, voice app experience, download speed experience, upload speed experience), coverage (availability, 4G coverage experience), dan consistency (excellent consistent quality, core consistent quality).
“Telkomsel memenangkan penghargaan regional terbanyak. Selain itu, tabel penghargaan regional Opensignal juga menyoroti dominasi kuat Telkomsel di Pulau Jawa, yang merupakan rumah bagi mayoritas penduduk negara,” demikian keterangan resmi OpenSignal.
Rinciannya, Telkomsel di kategori upload speed experience (7,7 mbps), 4G coverage experience (8,7), excellent consistent quality (65,6), core consistent quality (82,8).
“Dengan kecepatan unggah rata-rata 7,7 Mbps, pengguna Telkomsel dapat merasakan Pengalaman Kecepatan Unggah tercepat di Indonesia,” menurut OpenSignal.
“Kesenjangan antara Telkomsel dan operator lain bervariasi secara signifikan, mulai dari 7,3 persen dengan Indosat yang berada di posisi kedua, hingga kesenjangan sebanyak 364 persen dibandingkan Smartfren,” imbuh pernyataan itu.
Di posisi berikutnya, 3, yang mulai hadir di RI pada 2007, menang pada kategori games experience (67), voice app experience (76,6); XL, yang lebih dulu hadir di 1996, menang di kategori video experience (44,8) dan download speed experience (18,7 mbps); dan Smartfren menang di kategori availability (98,3).
“3 mengalahkan persaingan dalam hal bermain game seluler multipemain dan menggunakan layanan suara over-the-top (OTT voice services) di Indonesia.”
“XL menang dalam Download Speed Experience, yang dimana Opensignal mencatat rata-rata 18,7 Mbps, kecepatan unduh tercepat di Indonesia – 15,2 persen hingga 108 persen lebih cepat daripada yang dirasakan oleh pengguna di jaringan Indonesia lainnya,” kata OpenSignal.
Sementara, Indosat, yang satu bendera dengan 3 di bawah Indosat Ooredoo Hutchison, belum memenangkan kategori apa pun.