Dengan memanfaatkan sebuah aplikasi, orang-orang di Las Vegas kini dapat memesan mobil sewaan, dan mobil tersebut akan diantar ke mereka oleh pengemudi yang mengendarainya dari jarak jauh (teledriver).
Ini adalah peluncuran komersial pertama dari teknologi perusahaan teledriving Jerman, Vay, yang menunjukkan potensi kendaraan yang dikemudikan dari jarak jauh oleh manusia, bukan secara mandiri oleh komputer.
Caleb Varner, manajer umum Vay di AS, menjelaskan, “Anda cukup menekan tombol, dan mobil akan dikirimkan ke Anda dalam beberapa menit, mirip dengan cara yang biasa dilakukan pengguna dengan aplikasi mobilitas lainnya. Mobil itu akan diantarkan tanpa pengemudi karena dikendalikan dari jarak jauh. Penyewa, bisa mengemudikan mobil ke manapun mereka mau, entah itu beberapa menit, beberapa jam atau bahkan lebih. Setelah selesai mereka bisa mengembalikannya dengan memijat tombol. Teledriver kemudian akan mengambil alih dan mengirimkannya ke penyewa lain.”
Singkat kata, Vay hanya mengirim dan mengambilnya kembali, atau mengantarkannya ke penyewa lain. Bukan mengemudikan sepenuhnya kendaraan itu dari jarak jauh.
Didirikan pada tahun 2018, Vay yang berbasis di Berlin telah menghabiskan lima tahun mengembangkan teknologi teledriver-nya. Perusahaan itu berhasil mengumpulkan dana $95 juta pada akhir tahun 2021 untuk mengoperasikannya.
Untuk saat ini, layanan tersebut hanya tersedia di sekitar Universitas Nevada, Las Vegas, dan Distrik Seni di pusat kota itu.
Vay berharap kemudahan memesan mobil sewaan akan meningkatkan popularitasnya, dan berjanji bahwa harga sewa per menit akan lebih rendah dibandingkan dengan layanan rideshare lainnya, seperti Uber atau Lyft.
Teledriver Antonella Rosa dulunya bekerja di perusahaan rideshare, sekarang dia bekerja dengan mengemudikan mobil dari jarak jauh untuk Vay.
Sehari-harinya, ia duduk di apa yang disebut “stasiun teledrive” dengan roda kemudi, pedal, dan kontrol kendaraan lainnya. Lingkungan sekitar mobil direproduksi melalui sensor kamera dan dikirim ke layar di stasiun itu. Suara lalu lintas jalan raya, seperti kendaraan darurat dan sinyal peringatan lainnya, disalurkan melalui mikrofon ke headset teledriver.
Rosa mengatakan mengemudikan dari jarak jauh sangat mirip dengan menyetir langsung di balik kemudinya.
“Sebenarnya tidak ada perbedaan. Ini seperti mengendarai mobil biasa.” [ab/uh]