Konsumen tidak lagi dapat menjadikan “kertas atau plastik” sebagai opsi di seluruh toko kelontong di California berdasarkan undang-undang baru yang ditandatangani pada hari Minggu (22/9) oleh Gubernur Gavin Newsom yang melarang semua kantong belanja plastik.
California telah melarang penggunaan kantong belanja plastik tipis di supermarket dan toko-toko lain, tetapi pembeli bisa membeli tas yang terbuat dari plastik yang lebih tebal yang konon membuatnya dapat digunakan kembali dan didaur ulang.
Langkah baru tersebut, yang disetujui oleh legislator negara bagian pada bulan lalu, melarang semua kantong belanja plastik mulai tahun 2026. Konsumen yang tidak membawa tas mereka sendiri sekarang hanya akan ditanya apakah mereka menginginkan tas kertas.
Senator Negara Bagian Catherine Blakespear, salah satu pendukung RUU tersebut, mengatakan orang-orang tidak menggunakan kembali atau mendaur ulang kantong plastik apa pun. Dia merujuk pada sebuah studi negara bagian yang menemukan bahwa jumlah kantong belanja plastik yang dibuang per orang meningkat dari 3,6 kilogram per tahun pada tahun 2004 menjadi 5 kilogram per tahun pada tahun 2021.
Blakespear, seorang anggota Partai Demokrat dari Encinitas, mengatakan larangan kantong sebelumnya yang disahkan satu dekade lalu tidak mengurangi penggunaan plastik secara keseluruhan.
“Kita benar-benar mencekik planet kita dengan sampah plastik,” katanya pada bulan Februari.
Organisasi nirlaba lingkungan Oceana memuji Newsom karena menandatangani RUU tersebut dan “melindungi garis pantai, kehidupan laut, dan masyarakat California dari kantong belanja plastik sekali pakai.”
Christy Leavitt, direktur kampanye plastik Oceana, pada hari Minggu mengatakan bahwa larangan baru terhadap kantong plastik sekali pakai di kasir toko kelontong “memperkuat California sebagai pemimpin dalam mengatasi krisis polusi plastik global.”
Dua belas negara bagian, termasuk California, telah memberlakukan beberapa jenis larangan kantong plastik di seluruh negara bagian, menurut kelompok advokasi lingkungan Environment America Research & Policy Center. Ratusan kota di 28 negara bagian juga memberlakukan larangan penggunaan kantong plastik.
Badan Legislatif California mengesahkan larangan penggunaan kantong plastik di seluruh negara bagian pada tahun 2014. Undang-undang tersebut kemudian ditegaskan oleh para pemilih dalam referendum tahun 2016.
Kelompok Riset Kepentingan Publik California pada hari Minggu mengatakan bahwa undang-undang baru tersebut akhirnya memenuhi maksud dari larangan awal penggunaan kantong plastik.
“Kantong plastik menciptakan polusi di lingkungan kita dan berubah menjadi mikroplastik yang mencemari air minum kita dan mengancam kesehatan kita,” kata direktur kelompok tersebut Jenn Engstrom. “Warga California memilih untuk melarang penggunaan kantong plastik di negara bagian kita hampir satu dekade yang lalu, tetapi undang-undang tersebut jelas perlu dibuat ulang. Dengan tanda tangan gubernur, California akhirnya melarang penggunaan kantong plastik di toko kelontong untuk selamanya.”
Sebagai wali kota San Francisco pada tahun 2007, Newsom menandatangani larangan penggunaan kantong plastik pertama di negara bagian tersebut. [my/ka]