Jakarta, CNN Indonesia —
Tanda pagar (tagar) Blokirkominfo ramai di lini masa twitter. Tagar itu muncul sebagai respon atas pemblokiran sejumlah platform oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) karena belum mendaftar Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) lingkup privat.
Kominfo memblokir platform seperti Steam, Dota, Yahoo, dan PayPal karena belum terdaftar PSE hingga tenggat waktu yang diberikan. Kominfo berdalih aturan PSE dengan dasar hukum Permenkominfo no 5/2020 adalah untuk melindungi ekosistem digital di Tanah AIr.
Namun pemblokiran itu justru menuai kecaman warganet. Lewat tagar BlokirKominfo, warga net menumpahkan kekesalan mereka terhadap Kementerian yang dipimpin Johnny G. Plate tersebut.
“Saya jarang berkeluh kesah terhadap masalah di negara saya, tetapi kali ini terlalu jauh. Hidup saya tergantung PayPal dan mereka memblokirnya. Solusi saat ini yakni membuka blokir PayPal selama lima hari kerja benar-benar bodoh. Jadi untuk mendukung gerakan #BlokirKominfo, saya membuat ini,” tulis akun dengan nama @Zerucheese.
I rarely rant about problems in my country, but it’s gone too far. My life depends on Paypal and they blocked it fr. The current solution to unbanned Paypal for just 5 days is so fucking dumb. So to support the #BlokirKominfo movement, I made this… pic.twitter.com/AYDsP23oee
— Zerucheese (@zerucheese) July 31, 2022
Akun @AfterDarkAngelo menyebut dengan memblokir Steam, Kominfo justru mendukung game-game bajakan. Untuk diketahui, Steam adalah platform penjualan game online untuk komputer yang cukup populer.
“Dengan Steam diblokir di Indonesia. Pemerintah benar-benar mendukung game-game bajakan,” tulisnya.
With Steam being blocked in Indonesia. The goverment is literally pushing pirated games.
Once. Again. #BlokirKominfo pic.twitter.com/lKAeEHIxLI
— Altngelo | #BlokirKominfo #TechnobladeNeverDies (@AfterDarkAngelo) July 29, 2022
Akun @rollinglower00 menduga ada buzzer yang sengaja menurunkan jumlah tagar BlokirKominfo yang sedang populer.
“Saat saya sedang menulis ini, tagarnya naik turun dari 125k menjadi 62k. Saya mendengar buzer-buzzer ini menghapusnya atau apa lah. Saya tidak tahu siapa atau apakah mereka benar-benar ada. Tetapi sya yakni mereka hanya orang-orang tanpa kehidupan,” tulisnya.
As im writing this the hastag been going up and down from 125k to 62k, been hearing these buzzers is deleting them or someshit. I dont know who or they even exist in the first place but i convinced that they are just some sad cave dwellers no life mfs#BlokirKominfo pic.twitter.com/6tl28KzYQ3
— heeeheee (@rollinglower00) July 31, 2022